Banyak hal yang dapat menyebabkan trading forex yan gkita jalani mengalami kegagalan namun terdapat poin inti kenapa trader bisa gagal ketika menjalani trading forex.
Poin paling mendasar tersebut adalah sebagai berikut :
- Trading forex gagal karena nilai perdagangan terlalu besar
- Trading forex gagal karena tidak beradaptasi dengan kondisi pasar
- Trading forex gagal karena rasio negatif lebih besar daripada rasio reward
Trading forex gagal karena nilai perdagangan terlalu besar
Salah satu nilai jual utama dari pasar Forex adalah jumlah besar leverage yang tersedia. Di beberapa broker trader bisa menggunakan leverage sangat besar bisa sampi 1:1000 banyak trader ingin bisa melakukan perdagangan dalam jumlah besar dengan sedikit modal menggunakan leverage tinggi namun masalah nya cara ini bisa mengurangi kesempatan untung dalam jangka panjang.
Trading forex gagal karena tidak beradaptasi dengan kondisi pasar
Memperhatikan dengan seksama perubahan pasar sangatlah penting. Banyak trader bisa menghasilkan uang dalam jumlah besar hanya dalam waktu yang singkat namun kehilangan uang tersebut dalam waktu sekejap.
Sangat penting bagi kita untuk bisa mengubah strategi ketika kondisi pasar mengalami perubahan. Selama masa volatilitas rendah dan pasangan mata uang bergerak sideways dan kita mencoba menerapkan strategi berbasis tren maka mungkin akan menghasilkan hasil yang buruk karena kita tidak mengetahui arah tren sleanjutnya.
Tetapi jika kita menggunakan strategi tren ketika volatilitas lebih tinggi dalam artian pasangan mata uang secara konsisten bergerak ke atas atau ke bawah maka hasilnya mungkin akan jauh lebih baik.
Trading forex gagal Mempertaruhkan Lebih dari yang bisa di dapatkan
Alasan selanjutnya mengapa banyak pedagang forex gagal adalah bahwa mereka menggunakan Risiko negatif: rasio Reward. Artinya, mereka (rata-rata) memiliki risiko lebih banyak daripada hasil yang di dapat atau dimana stop loss selalu lebih besar daripada take profit.
Ketika trader menetapkan stop loss jauh lebih besar daripada take profit maka akan lebih banyak terjadi tekanan pada setiap order dibuka, bisa kita bayangkan 3 sampai dengan 4 kali mendapat keuntungan bisa habis hanya dalam sekali order berikutnya.
Tetapi jika kita menetapkan Risiko positif: rasio Reward, katakanlah kita menggunakan strategi dengan keuntungan 30 pip dan stop 15 pip maka dengan rasio ini kita hanya perlu tingkat kemenangan 33% untuk mencapai titik impas. Jika tingkat kemenangan ternyata lebih tinggi dari 33% maka akan menghasilkan lebih banyak keuntungan.
Kesimpulan
Mudah-mudahan tiga poin diatas tentang mengapa banyak trader forex gagal akan membantu memiliki satistik dibantu dengan alat yang tepat, pengetahuan, dan pola pikir.
Poin paling mendasar tersebut adalah sebagai berikut :
- Trading forex gagal karena nilai perdagangan terlalu besar
- Trading forex gagal karena tidak beradaptasi dengan kondisi pasar
- Trading forex gagal karena rasio negatif lebih besar daripada rasio reward
Trading forex gagal karena nilai perdagangan terlalu besar
Salah satu nilai jual utama dari pasar Forex adalah jumlah besar leverage yang tersedia. Di beberapa broker trader bisa menggunakan leverage sangat besar bisa sampi 1:1000 banyak trader ingin bisa melakukan perdagangan dalam jumlah besar dengan sedikit modal menggunakan leverage tinggi namun masalah nya cara ini bisa mengurangi kesempatan untung dalam jangka panjang.
Trading forex gagal karena tidak beradaptasi dengan kondisi pasar
Memperhatikan dengan seksama perubahan pasar sangatlah penting. Banyak trader bisa menghasilkan uang dalam jumlah besar hanya dalam waktu yang singkat namun kehilangan uang tersebut dalam waktu sekejap.
Sangat penting bagi kita untuk bisa mengubah strategi ketika kondisi pasar mengalami perubahan. Selama masa volatilitas rendah dan pasangan mata uang bergerak sideways dan kita mencoba menerapkan strategi berbasis tren maka mungkin akan menghasilkan hasil yang buruk karena kita tidak mengetahui arah tren sleanjutnya.
Tetapi jika kita menggunakan strategi tren ketika volatilitas lebih tinggi dalam artian pasangan mata uang secara konsisten bergerak ke atas atau ke bawah maka hasilnya mungkin akan jauh lebih baik.
Trading forex gagal Mempertaruhkan Lebih dari yang bisa di dapatkan
Alasan selanjutnya mengapa banyak pedagang forex gagal adalah bahwa mereka menggunakan Risiko negatif: rasio Reward. Artinya, mereka (rata-rata) memiliki risiko lebih banyak daripada hasil yang di dapat atau dimana stop loss selalu lebih besar daripada take profit.
Ketika trader menetapkan stop loss jauh lebih besar daripada take profit maka akan lebih banyak terjadi tekanan pada setiap order dibuka, bisa kita bayangkan 3 sampai dengan 4 kali mendapat keuntungan bisa habis hanya dalam sekali order berikutnya.
Tetapi jika kita menetapkan Risiko positif: rasio Reward, katakanlah kita menggunakan strategi dengan keuntungan 30 pip dan stop 15 pip maka dengan rasio ini kita hanya perlu tingkat kemenangan 33% untuk mencapai titik impas. Jika tingkat kemenangan ternyata lebih tinggi dari 33% maka akan menghasilkan lebih banyak keuntungan.
Kesimpulan
Mudah-mudahan tiga poin diatas tentang mengapa banyak trader forex gagal akan membantu memiliki satistik dibantu dengan alat yang tepat, pengetahuan, dan pola pikir.